Biar Lebih Sehat Ini 8 Manfaat Jalan Kaki: Kurangi Risiko Diabetes hingga Jaga Kesehatan Mental

Simak sederet manfaat jalan kaki untuk kesehatan tubuh dan mental.

Jalan kaki merupakan olahraga yang murah, mudah, dan bisa dilakukan kapan saja atau di mana saja.

Dibilang olahraga murah, sebab jalan kaki hanya butuh sepatu atau malah bisa nyeker saja alias tidak mengenakan alas kaki.

Selain membantu menurunkan berat badan, jalan kaki juga dipercaya bisa meningkatkan kesehatan jantung, pencernaan, bahkan memperpanjang umur seseorang.

“Berjalan kaki merupakan pilihan ideal dalam hal aktivitas fisik. Tidak memerlukan keahlian khusus — semua orang tahu cara berjalan, dan termasuk olahraga low impact yang aman,” ujar Dr. Cedric Bryant, presiden dan kepala sains di American Council on Latihan, dikutip dari Today.com.

Manfaat fisik berjalan kaki

“Banyak sistem tubuh yang mendapat manfaat dari berjalan kaki,” kata Bryant.

Jalan kaki dapat membantu:

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS merekomendasikan latihan aerobik intensitas sedang selama 150 hingga 300 menit seminggu, jadi jalan cepat selama 30 menit selama lima hari seminggu akan membawa kita ke batas bawah kisaran tersebut.

Jika kamu berjalan kaki untuk mengatur berat badan atau menurunkan berat badan, kamu bisa berjalan lebih lama atau lebih cepat.

Jika kamu tidak punya banyak waktu di pagi hari misalnya, kamu dapat membagi aktivitas ini di sore hari, misalnya jalan kaki 20 menit di pagi hari dan 20 menit di sore hari.

"Setelah kamu terbiasa rutin jalan kaki dan ingin membuat jalan kaki lebih menantang, coba kenakan rompi berat (berbobot) atau berjalan di medan yang menanjak," kata Bryant.

Manfaat berjalan kaki untuk kesehatan mental

Selain baik untuk fisik, jalan kaki dapat membantu meningkatkan kesehatan psikologis dan mental kita, terutama jika kita berjalan kaki di luar ruangan.

“Berjalan di luar, berada di alam terbuka, memungkinkan kita untuk melakukan pngendapan dan meditasi, memahami apa yang sedang terjadi, dan fokus kembali,” ujar Dr. Mark A. Slabaugh, ahli bedah kedokteran olahraga ortopedi di Mercy Medical Center di Baltimore, Maryland.

“Menurut pengalaman saya, jalan kaki di luar ruangan membantu kita untuk bisa bermeditasi, memahami pikiran, sekaligus bersantai.”

Bryant juga sepakat soal manfaat berjalan kaki di luar ruangan.

“Ada begitu banyak manfaat luar biasa dalam hal mendapatkan pengalaman positif, perubahan pemandangan, dan mendapatkan sinar matahari serta udara segar,” katanya.

Berjalan-jalan dengan anggota keluarga atau teman, juga memberi manfaat sosialisasi yang baik untuk kesehatan mental.

Selain itu, menurut penelitian, jalan kaki juga dapat membantu menjernihkan pikiran dan meningkatkan kreativitas.

“Saya menggunakan jalan kaki untuk mencari inpirasi ketika saya menulis artikel atau mengedit buku — ketika saya mengalami kebuntuan, saya keluar dan berjalan,” kata Bryant.

Ketagihan

Begitu memulai kebiasaan berjalan kaki, kamu mungkin akan menyadari bahwa kamu sangat menyukainya sehingga selalu ingin melakukannya.

"Beberapa orang bahkan ingin lebih. Mereka yang dulunya berlari selama 5 menit, mungkin ingin menambahnya menjadi 10 menit," kata Slabaugh.

Tren peningkatan yang positif ini dapat membantu kita dalam berbagai hal. Kamu akan lebih termotivasi, memiliki kesehatan mental yang lebih baik, membuat pilihan makanan yang lebih seimbang, dan membuat elektif pilihan positif untuk mempertahankan pola hidup sehat Huawei.

"