Makanan Apa yang Tidak Sebabkan Lonjakan Kadar Gula Darah?

Ada banyak makanan yang mengenyangkan yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

sangat penting, terutama pada penderia diabetes atau pradiabetes.

Itu agar mencegah komplikasi kesehatan seperti kerusakan saraf akibat kadar gula darah terlalu tinggi (hiperglikemia).

, makanan yang mengandung banyak serat, protein, dan lemak sehat adalah pilihan terbaik untuk mencegah lonjakan kadar gula darah.

Apa saja makanan tersebut? Baca terus artikel ini yang akan mengulas macam pilihan makanan tersebut.

Baca juga:

Daftar makanan yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah

merangkum beberapa makanan yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah:

Sayuran hijau tua kaya akan vitamin A, C, dan K, serta mineral, seperti zat besi dan kalsium.

Selain itu, sayuan hijau tua tinggi serat. Sehingga, ini menjadi salah satu makanan yang baik dan tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

Contoh sayuran hijau tua meliputi bayam, kale, arugula, selada air, sawi, kangkung, dan semacamnya.

Seperti sayuran daun hijau tua, sayuran bukan tepung juga kaya akan serat, rendah karbohidrat, sehingga tidak akan menyebabkan kenaikan kadar gula darah.

Beberapa contoh sayuran yang dapat mencegah lonjakan kadar gula darah antara lain adalah brokoli, kubis Brussel, jamur, seledri, dan bawang Bombay.

Baca juga:

Buah-buahan dengan indeks glikemik rendah memiliki rasa manis tanpa menyebabkan kenaikan kadar gula darah.

Indeks glikemik adalah ukuran kecepatan menghasilkan makanan menjadi gula darah yang memiliki skala mulai dari 0 hingga 100.

Semakin rendah, semakin baik dalam mengontrol kadar gula darah. Indeks glikemik rendah memiliki skala kurang dari 55.

Buah-buahan dengan indeks glikemik rendah adalah apel, pir, jeruk, dan bluberi.

Biji-bijian murni menikmati perbedaan dengan biji-bijian olahan. Biji-bijian murni masih menyimpan banyak serat yang mencegah naiknya kadar gula darah.

Mengkonsumsi biji-bijian utuh menurunkan laju pelepasan gula darah ke dalam darah.

Contoh biji-bijian utuh yaitu beras merah, quinoa, biji rami, chia seed, gandum, dan roti gandum utuh.

Baca juga:

Kacang-kacangan memang kaya akan karbohidrat, tetapi jumlahnya berbeda dari nasi putih dan roti putih.

Komposisi menu ini juga kaya akan protein nabati dan serat, yang sejalan dengan kemampuan membantu mengurangi lonjakan kadar gula dalam darah setelah konsumsi.

Kacang-kacangan juga kaya akan magnesium , mineral yang penting untuk pengendalian glikemik.

Beberapa contoh kacang-kacangan adalah kacang merah, kacang hijau, kacang hitam, kacang almond, dan kacang pecan.

Beberapa macam makanan yang kaya akan protein sangat baik untuk mencegah naiknya kadar gula darah di dalam tubuh. Makanan-makanan tersebut antara lain ikan, ayam, dan telur.

Jenis makanan ini memiliki beban glikemik dan indeks glikemik nol, yang berarti memiliki efek minimal pada kadar gula darah, jika dimakan dalam jumlah normal.

Greek yogurt mengandung lebih banyak protein daripada jenis lainnya.

Yogurt ini juga menyediakan probiotik, yang dapat membantu meningkatkan pengelolaan gula darah dengan memodifikasi bakteri usus, meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan, dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Greek yogurt tanpa pemanis adalah pilihan terbaik, jika Anda ingin menikmati yogurt tanpa menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

Baca juga:

Lemak sehat Anda butuhkan untuk membantu mengontrol kadar gula darah. Lemak sehat terkandung dalam minyak zaitun, alpukat, dan biji-bijian (seperti chia seed, biji rami, dan biji bunga matahari)

Lemak ini bisa membantu memperlambat pencernaan, yang menunda penyerapan karbohidrat ke dalam darah.

Menambahkan lemak sehat ke dalam makanan Anda bisa membantu Anda kenyang yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

Banyak bumbu penyedap yang juga dapat membantu Anda menghindari peningkatan kadar gula darah setelah makan.

Beberapa rempah juga dapat membantu menurunkan gula darah.

Jadi, menambahkan sejumlah rempah-rempah ke dalam makanan bisa membantu mengatur kadar gula dalam darah.

Contoh rempah-rempah yang memiliki manfaat ini antara lain kayu manis, jahe, dan kunyit.

Berikut adalah contoh pilihan makanan yang bisa membuat Anda kenyang, namun tidak menyebabkan peningkatan kadar gula darah.

Baca juga: